DI BAWAH NAUNGAN FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

 

Di Bawah Naungan Fakultas Adab dan Humaniora

    Prodi Sastra Inggris berada di bawah naungan Fakultas Adab dan Humaniora (FAHUM). Dan FAHUM itu merupakan salah satu fakultas di antara sembilan fakultas yang ada di UIN Sunan Ampel Surabaya. Di awal saya masuk UINSA pada tahun 2016, FAHUM masih terdiri dari tiga prodi, yaitu prodi Sastra Inggris (Sasing), prodi Bahasa dan Sastra Arab (BSA), dan prodi Sejarah Peradaban Islam (SPI). Lalu, sejak tahun 2018, FAHUM memiliki prodi baru, yaitu prodi Sastra Indonesia (Sasindo). Wah, Alhamdulillah bertambah ya. Semoga ke depannya FAHUM bertambah lagi prodinya. Misalnya bertambah prodi Arkeologi, Pariwisata, Bahasa dan Kebudayaan Korea, Sastra Belanda, Sastra Jepang, Antropologi, Sastra Jawa, Sastra Prancis, dan lain-lain. Ya, semoga FAHUM UINSA ke depannya akan terus berkembang. 

 

    Kalau boleh jujur, sebenarnya saya dulu ingin sekali kuliah di jurusan Sastra Indonesia. Sedangkan di UINSA belum ada, waktu saya daftar SNMPTN. Kenapa kok tidak cari kampus yang ada jurusan Sastra Indonesianya? Karena restu orang tua saya adalah beliau ridho apabila tujuan utama saya kuliah itu di UIN Sunan Ampel. Sedangkan saya pribadi, termasuk orang yang tidak bisa meremehkan sebuah restu. Restu itu sangat berarti dan sangat sakral sekali untuk saya melangkah menjalani hidup saya. Ya, akhirnya saya pun memilih jurusan Sastra Inggris yang ada di UINSA ketika itu. Bagi saya tidak apa-apa. Toh, niatnya adalah untuk mencari ilmu. Di samping saya memang cinta sama sastra indonesia, saya juga suka sekali belajar bahasa Inggris sejak MI. Bahkan, dulu saat MTs, di sekolah saya ada kelas penjurusan, salah satunya adalah kelas B. Inggris. Saya masuk di kelas B. Inggris. Daripada masuk di kelas B. Indonesia. Karena, belajar second language atau belajar bahasa internasional itu merupakan tantangan bagi diri saya sendiri untuk bisa. Kata Ayah, di Mekkah juga banyak orang yang pakai bahasa inggris. Kata Ayah, di samping saya belajar bahasa arab, juga harus belajar bahasa inggris.  

 

    Kalau ditanya kapan saya suka terhadap sastra, jujur baru sejak MTs. Tetapi, ternyata sastra mengikuti pertumbuhan saya sedari kecil. Sebab, dulu waktu kecil, kata Ibu saya sering sekali waktu TK dikirim untuk menjadi delegasi/perwakilan sekolah untuk mengikuti lomba baca puisi ke tingkat Kabupaten. Dulu, saat ikut lomba baca puisi di sekolah saat TK, kata Ibu saya meraih juara pertama, sampai ditampilkan di malam puncak Haflatul Imtihan. Puisi yang saya bacakan berjudul Purnama. Ibu lah yang mengajari saya baca puisi. Waktu MI, biasanya setiap ada lomba puisi di sekolah, saya pasti ikut, tapi belum pernah juara sama sekali selama MI. Baru pas mulai MTs anugerah dari Allah turun untuk diri saya. Ditambah lagi saya mulai suka menciptakan puisi sejak kelas 2 MTs. Hal ini didukung oleh komunitas yang saya ikuti, yaitu Sanggar 7 Kejora. Ia adalah sanggar seni yang ada di sekolah untuk belajar seni baca puisi, cipta puisi, teater, dan drama.

    

    Maka dari itu, ketika dihadapkan pada sebuah pilihan untuk memilih sebuah jurusan yang harus saya ambil di UINSA, pilihan pertama saya jatuh pada Sastra Inggris. Kenapa tidak milih yang Pendidikan Bahasa Inggris? Karena diri saya sendiri ingin belajar ilmu murninya. Walaupun sebenarnya saya juga suka dengan dunia pendidikan. Tapi, saya harus memilih satu. Dan saya merasa, sepertinya meskipun saya memilih belajar ilmu sastra murni, saya yakin kapan pun dan di mana pun, ketika saya memiliki tekad dan kemauan untuk menularkan ilmu, Insya Allah pasti Allah akan memberi saya jalan untuk memanfaatkan ilmu saya terhadap banyak orang. Tentu diri ini ingin menjadi khaoirunnas anfa’uhum linnas. Agar ilmu yang saya dapat selama ini tidak terlupakan dan tetap terjaga. 

 

    Nah, itulah jurusan yang ada di UINSA sampai sekarang yang terupdate pada tahun 2020. Untuk UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) yang ada di FAHUM UINSA apa saja? Banyak. Ada LPM (Lembaga Pers Mahasiswa) QIMAH, grup musik/band MOESAD, grup Al-Banjari ISHAD, teater SABDA, PSM (Paduan Suara Mahasiswa) FAHUM, dan apa lagi ya, sepertinya udah itu semua deh. Kemudian, setiap prodi ada HMJ/Himaprodi-nya masing-masing. Apa itu HMJ/Himaprodi? HMJ adalah singkatan dari Himpunan Mahasiswa Jurusan, sedangkan Himaprodi singkatan dari Himpunan Mahasiswa Prodi. Jadi, ada Himapro-SI (Himpunan mahasiswa prodi Sastra Inggris) atau dalam versi bahasa inggrisnya adalah EDSA (English Development Student Association), kemudian ada Himapro-BSA (Himpunan Mahasiswa Prodi Bahasa dan Sastra Arab), dan HMJ-SPI. Nah, dari setiap HMJ masing-masing lahirlah divisi-divisi yang kemudian membuat HMJ tersebut aktif memberikan sumbangsih kegiatan bersama mahasiswa sejurusannya masing-masing. 

 

    Di UKM fakultas, dulu saya pernah gabung di LPM QIMAH sejak awal semester, karena saya suka nulis, dan ingin terus belajar nulis, serta agar termotivasi dengan kawan-kawan penulis lainnya yang ada di LPM QIMAH. Ya, walaupun sebenarnya LPM ini lebih fokus ke pemberitaan atau tulisan berupa berita, tapi saya tetap masuk di sini. Karena jurnalistik masih dalam satu rumpun dengan dunia literasi, yang mana di situ pasti terpaut sastra di dalamnya. 

 

    Dulu saya juga pernah gabung dengan PSM FAHUM, tapi tidak sejak awal semester. Baru gabung mulai dari semester tiga. Kalau dibilang saya suka bernyanyi, nggak juga. Intinya saya suka menyanyikan lagu-lagu seperti Mars, lagu-lagu kebangsaan, dan lagu-lagu daerah. Saya mulai suka sejak pernah ikut jadi Padus di PAC IPPNU kecamatan di daerah saya. Ya, walaupun suara saya pas-pasan saja sih sebenarnya. Tidak sebagus suara teman-teman yang suaranya emang bagus banget. 

 

    Oh iya, kata Pak Asep (pembina kami di PSM FAHUM), yang punya PSM fakultas itu hanya FAHUM saja di UINSA, yang lain belum punya. Kalau ditanya apakah di kampus ada PSM-nya atau tidak, jangan ditanya lagi. Tentu PSM Universitas ada dong, sudah go international, dan menjadi icon kampus juga. 

 

    By the way, ini dia lirik lagu Hymne dan Mars FAHUM UINSA:

Hymne Fahum

Fakultas Adab dan Humaniora

Selalu mendidik mahasiswanya

Agar menjadi orang yang berguna

Bagi nusa bangsa dan agama

 

Banyak pelajaran dikajinya

Sastra arab inggris dan indonesia

Serta sejarah islam dunia

Yang benar dan tahu maknanya

 

Kami mahasiswa fakultas adab

Bertekad menjadi orang yang berguna

Bagi nusa bangsa serta agama

Agar islam kuat dan berjaya

 

Ya Allah curahkanlah rahmatMu

FAHUM UINSA lestari selalu

Generasi islam terus maju

Menjadi kuat dan bermutu

 

Mars Fahum

Kami insan FAHUM UINSA

Berakhlak suci cendekia

Menjunjung agama islam yang mulia

Menuju jaya islam nusantara

 

Tekad yang kuat generasi islam

Bakti untuk bangsa dan negara

Berjiwa patriot putra putri Indonesia

Menuju peradaban dunia

 

FAHUM UINSA

Jaya sentosa

Untuk negara kesatuan

Republik Indonesia

 

Bela negara

Bela agama

Untuk negara kesatuan

Republik Indonesia

    Demikian, sekelumit seputar Fakultas Adab dan Humaniora UINSA yang bisa saya curahkan ke dalam sebuah tulisan sederhana dan sangat apa adanya ini. Semoga, mahasiswa FAHUM UINSA, akan menjadi mahasiswa yang baik, berdikari, berprestasi, mengharumkan fakultas dan almamater UINSA, serta bermanfaat bagi berjuta ummat. Aamiin.

Sumenep, 17 November 2020