ANTOLOGI PUISI BERSAMA PROKREATIF MEDIA

 

Antologi Puisi Bersama Prokreatif Media

    Bulan September 2019 lalu, saya mengikuti kurasi puisi nasional dengan tema “Rumah” yang diselenggarakan oleh Ruang Nulis dan Prokreatif Media yang akan diterbitkan menjadi sebuah Antologi Puisi Bersama. Penerimaan naskah dibuka mulai dari 26 September-13 Oktober 2019. Setelah hari pengumuman tiba di pertengahan bulan Oktober 2019, ternyata naskah puisi saya lolos kurasi, dan nanti terbitkan menjadi sebuah Buku Antologi Puisi Bersama dengan para penulis lainnya yang karya puisinya juga lolos.

    Dari sekian banyak naskah yang masuk hanya dipilih 184 naskah untuk diantologikan. Beberapa minggu kemudian, buku Antologi Puisi Bersama itu pun sampai di genggaman saya. Puisi saya yang terkumpul dalam Antologi ini berjudul Kampung Halaman. Di bawah inilah puisinya.

 

Kampung Halaman[1]

; untuk Emma’ dan Eppa’

 

Aku yang dulu belajar merangkak di bawah langit desa

Bermain tanah dan kejar-kejaran tanpa putus asa

Kurasakan perasaan paling teduh hingga dewasa

 

Lalu, langit biru mengangkasakan impian di hati untuk merantau

Ke sebuah kota di bawah terik matahari yang silau

Kuhadapi panasnya perjuangan tanpa pukau

 

Tetapi, seindah apa pun mataku melihat lampu-lampu di tengah kota dan jalan raya

Hatiku mulai kehilangan ruang sepi dan sunyi berisi puisi-puisi cinta

 

Dan sejuta kerinduan kepada kampung halaman pun mengangkasa di jantung kota

Meminta jiwa kembali bertegur sapa bersama sebuah perasaan yang teduh dan setia

 

Ya, sebuah perasaan sebagai tempat hati seutuhnya

Tempat jiwa yang sesungguhnya

Tempat terindah bagi hati dan raga

Selamanya.

 

Surabaya, 13 Oktober 2019

---

[1] Terkumpul dalam Antologi Puisi Bersama “Rumah: Bukan Sekedar Tempat Singgah (2019)” terbitan Prokreatif Media.